Kepolisian Resort Mandailing
Natal, Kepolisian Resort Tapsel, Brimob Den C Sipirok , TNI dan BPBD Kab.
Madina bekerjasama untuk membersihkan puing-puing bangunan akibat bencana alam
banjir di Kecamatan Natal. Senin (15/10/2018)
Personil gabungan dikerahkan
untuk membantu warga korban bencana banjir di desa Sikara-Kara IV, Desa Patiluban
hilir, Desa Kampung Sawah, Desa Pardamean Baru, dan Desa Pasar V Kecamatan
Natal.
Terlihat Personil gabungan tak
sungkan-sungkan membersihkan rumah warga, membantu mengangkat rumah warga yang
masih tergenang air dan membersihkan puing-puing bangunan yang berserakan.
Banjir dan longsor di
Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara menyebabkan rumah hanyut, rumah
rusak, bangunan fasilitas umum rusak dan beberapa ruas jalan tidak bisa
dilalui. Hingga saat ini jumlah korban meninggal dunia tercatat 17 (Tujuh
Belas) orang dengan rincian 12 orang anak sekolah di Kecamatan Ulu Pungkut, 3 orang pekerja gorong-gorong jalan di Kecamatan
Muara Batang Gadis, dan 2 orang kecelakaan mobil masuk ke sungai Aek Batang
Gadis saat banjir.
“Apa yang dilakukan
Personil sebagai bentuk kepedulian atas musibah banjir dan longsor yang menimpa
warga Kabupaten Mandailing Natal pada tanggal 12, 13, 14 Oktober 2018” Ujar
Kasat Sabhara Polres Mandailing Natal (AKP TIO MARLIN SIMBOLON).
Tidak ada komentar:
Write komentar